Dalam rangka hari bakti Kementerian PUPR yang ke-78, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Bapak Basuki Hadimuljono memberikan instruksi langsung untuk seluruh balai di lingkungan Kementerian PUPR untuk melakukan penghijauan dengan menanam pohon di berbagai proyek infrastruktur.
Menteri PUPR mengatakan pembangunan infrastruktur Kementerian PUPR harus selalu berlandaskan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan yang ramah lingkungan berbasis keanekaragaman hayati nusantara.
Hal tersebut juga didukung oleh arahan Direktur Prasarana Strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui surat edaran nomor UM 0703-Cr/1253 tanggal 17 November 2023 tentang Kegiatan Penghijauan di Area Kegiatan Direktorat Prasarana Strategis Dalam Rangka Hari Bakti PU ke-78 Tahun 2023.
Berdasarkan Instruksi langsung Menteri PUPR dan Surat Edaran Direktur Prasarana Strategis, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Riau telah melakukan kegiatan penanaman pohon pada hari Selasa tanggal 28 November 2023 di salah satu lokasi kegiatan Pembangunan Infrastruktur di bidang pendidikan, yaitu di sekitar lokasi kegiatan pembangunan KDP Universitas Riau.
Kegiatan penanaman pohon tersebut dihadiri langsung oleh Dekan FEB Universitas Riau, Kepala BPPW Riau, Kepala Satua Kerja Pelaksanaan Prasarana Permukiman Provinsi Riau, PPK Prasarana Strategis dan staf.
Kegiatan Pembangunan KDP Universitas Riau berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Riau merupakan salah satu proyek infrastruktur bidang pendidikan dan Penyelesaian Gedung KDP Universitas Riau menggunakan Dana APBN Murni Tahun Anggaran 2023 oleh Kementrian PUPR.
Gedung ini akan dimanfaatkan untuk kegiatan perkuliahan di FEB Universitas Riau. Gedung ini terdiri dari 35 Ruang Kuliah, 2 Ruang Dosen, 1 Musholla, dan 6 Toilet. Bangunan ini dirancang dengan sistem proteksi kebakaran terdiri atas, Smoke Detector, pintu emergency, Hydrant system (Pemadaman dengan sistem pompa hidran untuk luar gedung), Sprinkler system (Pemadaman dengan sistem otomatis penyiraman air melalui kepala yang melekat pada sistem perpipaan yang mengandung air dan terhubung ke suplai air sehingga debit air keluar dengan segera)
